WartaSidoarjo.com- Tahun 2021 masih menjadi tantangan bagi industri perbankan, pandemi Covid-19 gelombang kedua yang melanda Indonesia membuat sektor bisnis kembali mengalami penurunan dan berdampak secara tidak langsung terhadap kinerja industri perbankan.
Selepas situasi pandemi yang berangsur membaik, perekonomian Indonesia khususnya di Jawa Timur menunjukkan pertumbuhan positif setelah sebelumnya terkena dampak pandemi.
Bertempat di Kantor Pusat Basuki Rahmat Surabaya, Bank Jatim melaksanakan analyst meeting untuk memberikan keterbukaan informasi kinerja keuangan Triwulan III Tahun Buku 2021.
Disampaikan oleh direktur utama Bank Jatim Busrul Iman, meski ditengah pandemi Kinerja Bank Jatim di Triwulan III masih mampu mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif dibandingkan dengan tahun sebelumnya (Year on Year/YoY)
"Berdasarkan kinerja September 2021, aset Bank Jatim tercatat Rp. 101 triliun atau tumbuh 23,05%, laba bersih Bank Jatim tembus Rp. 1,19 Triliun atau tumbuh 7,81% (YoY) Selama semester I 2021, Dana Pihak Ketiga (DPK)Bank Jatim mencatatkan pertumbuhan 23,45% (YoY) yaitu sebesar Rp. 86,13 triliun," ujar Busrul Iman.