Network
WartaSidoarjo.com - Tokyo bertujuan untuk memperdalam hubungannya dengan Kota London dengan mempromosikan kolaborasi keuangan dan pertukaran informasi, sambil mempromosikan dorongan menuju keuangan berkelanjutan, Gubernur Yuriko Koike mengatakan pada hari Kamis.
"Kami bertukar pandangan tentang bagaimana Tokyo dan Kota London dapat berkolaborasi dalam menangani keuangan berkelanjutan saat kita menghadapi krisis energi global," kata Koike kepada wartawan setelah bertemu Vincent Keaveny, Walikota London, dan pakar keuangan termasuk mantan deputi Bank of Japan. Gubernur Hiroshi Nakaso.
Pemerintah metropolitan Tokyo telah memperdalam kolaborasinya dengan Kota London sejak 2017 ketika Tokyo meluncurkan upayanya untuk menjadi pusat keuangan global.
Pertemuan Kamis berfokus pada pembahasan inisiatif keuangan berkelanjutan sehubungan dengan krisis energi. "Saat ini dunia sedang menghadapi tantangan serius, seperti yang kita lihat perang yang tak terbayangkan di Ukraina terjadi dan dampaknya terhadap dunia, dan khususnya pada pasokan energi," kata Keaveny.
Baca Juga: Garuda Indonesia Membagi Dua Utang Dengan Restrukturisasi
"Ini membuatnya lebih penting dari sebelumnya bahwa kita mempercepat dorongan menuju sumber energi terbarukan.
" Keaveny mengatakan mereka berfokus pada pentingnya pasar karbon sukarela, sambil mencari koherensi yang lebih besar dalam standar global dan dorongan untuk pendanaan transisi.
Posisi Lord Mayor sebagian besar bersifat seremonial yang perannya mewakili dan mempromosikan bisnis di Kota London, pusat keuangan ibukota Inggris. Posisinya cukup terpisah dengan walikota London yang dipilih langsung, yang mengawasi jalannya ibu kota.
