Selama Pandemi terdapat 3.216 Usaha Akomodasi yang Tutup

- 6 Januari 2023, 21:41 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Husni Habib/Pixabay

WartaSidoarjo.com  - yang kita tahu jika saat pandemi COVID-19 melanda banyak sekali hotel yang harus tutup karena kebijakan pemerintah untuk mengurangi mobilitas masyarakat.

Hal ini tidak hanya melanda Indonesia tetapi juga di seluruh dunia baik hotel berbintang maupun hotel budget terkena dampak yang sama.

Setidaknya tercatat ada 3.216 usaha akomodasi yang berhenti beroperasi atau tutup pada 2021 lalu. Lalu seiring tahun saat kasus COVID-19 sedang menurun pada 2022 bisnis hotel mulai kembali merangkak naik. 

di mana jumlah hotel bertambah sebanyak 2.135 usaha akomodasi. Namun totalnya belum mampu menyamai jumlah hotel pada 2020.

Jika kita melihat kebelakang sebelum pandemi melanda bisnis hotel sedang mengalami kejayaan khususnya pada tahun 2018 dengan peningkatan jumlah usaha akomodasi dari awalnya sebanyak 28.230 menjadi 30.823.

" pandemi Covid-19 menyebabkan beberapa hotel atau usaha akomodasi lainnya menjadi tidak beroperasi atau tutup sehingga mengalami pengurangan jumlah yang cukup besar hingga mencapai 27.607 usaha atau 10,43 persen dari tahun 2020," kata BPS.

Kemudian pada tahun 2022 seiring makin membaiknya kondisi bisnis perhotelan kembali meningkat. 

"Peningkatan mulai terlihat pada tahun 2022 di mana jumlah kamar pada usaha akomodasi tercatat 788.982 kamar, jumlah tersebut meningkat sebesar 9,75 persen dari tahun 2021," tulis BPS.***

 

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x