Menurut Busrul, salah satu misi bankjatim dalam kegiatan ini adalah membantu UMKM Binaan untuk memperluas jaringan pasar serta mendukung pemerintah dalam memperkuat jalinan perdagangan antara Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Lampung.
”Sebagai bank milik daerah, kami akan terus mendukung UMKM agar pertumbuhannya semakin pesat dan memiliki kualitas yang bagus sehingga bisa bersaing di pasar nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Terdapat 3 UMKM Binaan Bank Jatim yang diikutsertakan pada gelaran Misi Dagang ini. Antara lain produk kerajinan kayu dari UMKM KayuKayuku, produk kerajinan kulit dari UMKM Shaliza, dan makanan olahan dari UMKM Sambel Pecel Bu Pariyem.
”Produk - produk unggulan UMKM Binaan bank jatim diharapkan mampu memberikan manfaat sesuai kebutuhan masyarakat di daerah Provinsi Lampung ini,” jelasnya.
Owner Shaliza, M. Samsul Huda, mengaku sangat berterima kasih karena telah diberi kesempatan dan difasilitasi oleh bankjatim untuk ikut serta dalam kegiatan Misi Dagang ini.