Bank Indonesia Mengatakan Terlalu Dini untuk Membahas Penurunan Suku Bunga

- 15 Mei 2023, 15:50 WIB
Gedung Bank Indonesia (BI).
Gedung Bank Indonesia (BI). /bi.go.id/

Wartasidoarjo.com - Masih terlalu dini bagi bank sentral Indonesia untuk mempertimbangkan pemotongan suku bunga, seorang anggota dewan gubernur bank mengatakan pada hari Senin, bahkan ketika inflasi negara mereda tetapi kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan meningkat karena ekspor melambat.

Bank Indonesia (BI) telah mempertahankan suku bunga kebijakan tidak berubah sejak kenaikan suku bunga terakhirnya pada bulan Januari dan berulang kali mengatakan kenaikan suku bunganya, dengan total 225 basis poin sejak tahun lalu, cukup untuk mengarahkan inflasi kembali ke target pada paruh kedua tahun 2023.

"Masih terlalu dini untuk mengatakan kapan kita akan memotong. Ya, inflasi inti bahkan sudah lebih rendah dari 3 persen. Tapi tentu masih ada beberapa risiko," kata Juda Agung, Deputi Gubernur BI 

Dengan pasar mengharapkan Federal Reserve AS untuk menghentikan siklus pengetatan dan inflasi Indonesia mendingin tepat di atas kisaran target BI 2 persen hingga 4 persen, beberapa analis memperkirakan bank sentral mulai mempertimbangkan pelonggaran kebijakan moneter dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Juga: Gubernur Khofifah Serahkan Penghargaan Jerbasuki Mawa Beya Pada Gubernur Ridwan Kamil

Inflasi utama Indonesia, yang memuncak pada 5,95 persen pada September 2022 di tengah kenaikan harga komoditas global, turun menjadi 4,33 persen bulan lalu. Inflasi inti telah bertahan di bawah 3 persen sejak Maret.

Data perdagangan April, yang menunjukkan ekspor dari negara kaya sumber daya merosot tetapi surplus perdagangan tetap tinggi di $3,9 miliar, memperkuat kemungkinan BI untuk menurunkan suku bunga, kata beberapa ekonom.

Memperhatikan kembalinya arus masuk modal dan apresiasi rupiah sebagai faktor yang menguntungkan bagi perekonomian, Agung mengatakan BI tetap mewaspadai dampak pola cuaca El Niño terhadap inflasi, yang menurutnya merupakan salah satu risiko yang dipantau BI sebelum memutuskan untuk menurunkan suku bunga.

"Inflasi ... menurun lebih cepat dari perkiraan. Kami senang. Tapi tentu saja kami tetap waspada," ujarnya.***

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x