Melalui Program Packaging Festival, Telkom Ajak UMKM Naik Kelas

- 23 Mei 2024, 23:47 WIB
Salah satu pelaku UMKM yang mengikuti Program PackFest
Salah satu pelaku UMKM yang mengikuti Program PackFest /PT Telkom

Wartasidoarjo.com - PT Telkom Indonesia melalui Rumah BUMN Telkom kembali mengajak para pelaku UMKM di seluruh Indonesia untuk naik kelas melalui Program Packaging Festival (PackFest) 2024.

PackFest merupakan program inisiatif Rumah BUMN Telkom untuk meningkatkan kualitas produk melalui pemberian bantuan branding untuk improvement atau upgrading kemasan produk UMKM.

“Telkom Indonesia melalui Rumah BUMN Telkom melakukan pembinaan UMKM secara berkelanjutan agar menjadi UMKM yang modern, kreatif, dan berdaya saing global," ungkap Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom Indonesia, Hery Susanto, Kamis (23/5/2024).

"Program PackFest ini diharapkan menjadi jembatan bagi para UMKM untuk dapat memperluas pasar melalui produk yang bernilai tinggi,”imbuhnya.

PackFest 2024 diikuti oleh 349 UMKM yang tersebar di 44 Rumah BUMN Telkom di seluruh Indonesia. Pada tahun kedua ini, PackFest memproduksi 228.500 kemasan baru yang telah ditingkatkan dari sisi desain dan bahan. Bahan-bahan kemasan yang digunakan dalam kegiatan Packfest 2024 ini adalah paper metalized dan aluminium foil.

Bentuk kemasan yang dikembangkan terdiri dari dua tipe, yaitu Zipper dan Non-Zipper. Dari sisi kemasan, juga tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 13 cm x 20 cm, 14 cm x 23 cm, dan 16 cm x 25 cm. 

Salah satu mitra UMKM binaan Rumah BUMN Telkom Tarakan, yaitu UKM Dapur Raya mengapresiasi dan berterimakasih atas bantuan Telkom di acara PackFest 2024. Program PackFest 2024 dari Rumah BUMN Telkom sangat membantu kami sebagai pelaku UMKM. Bahkan dalam hal kemasan, bisa menambah nilai harga jual produk.

Kehadiran UMKM memiliki peran besar dalam pertumbuhan perekonomian di Indonesia. Berdasarkan data Kamar Dagang dan Industri Indonesia pada tahun 2023, terdapat sebanyak 66 juta pelaku usaha UMKM dengan kontribusi UMKM mencapai 61% dari pendapatan domestik bruto Indonesia yang setara dengan Rp 9.580 triliun.***

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah