Disukai Masyarakat, Pengguna Suroboyo Bus Terus Meningkat

- 19 Juni 2024, 22:38 WIB
Suroboyo Bus
Suroboyo Bus /Pemkot Surabaya

Wartasidoarjo.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mencatat kenaikan penumpang Suroboyo Bus di tahun 2023. Selama enam tahun beroperasi, Suroboyo Bus terus mengalami peningkatan penumpang dari tahun ke tahun.

Sekretaris Dishub Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo mengatakan, data akumulasi penumpang Suroboyo Bus terus meningkat di tiga tahun terakhir. "Jumlah penumpang Suroboyo Bus dari awal beroperasi hingga saat ini terus mengalami peningkatan," kata Trio Wahyu Bowo di kantornya, Rabu (19/6/2024).

Trio mengungkapkan, di tahun 2023, jumlah penumpang Suroboyo Bus mencapai 1.729.758 orang. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun 2022 dengan 1.611.415 penumpang. "Sedangkan pada tahun 2021, tercatat ada 926.971 orang yang menggunakan Suroboyo Bus sebagai moda transportasi," ungkap dia.

Bahkan, dari awal peluncuran pertama Suroboyo Bus di tahun 2018 hingga 2023, kenaikan penumpang tercatat mencapai 3,37 kali lipat. Kenaikan itu berasal dari data jumlah penumpang tahun 2018 mencapai 513.142 orang dan tahun 2023 sebanyak 1.729.758 orang.

Menurut dia, peningkatan jumlah penumpang Suroboyo Bus tak terlepas dari beberapa inovasi yang sudah berjalan. Salah satunya adalah pembayaran menggunakan non-tunai QRIS. Pembayaran menggunakan QRIS ini memberikan kemudahan bagi penumpang, karena tidak perlu repot membawa uang tunai.

"Semua pembayaran layanan Suroboyo Bus sudah menggunakan cashless atau non tunai. Tentunya kemudahan pembayaran melalui QRIS," papar Trio.

Untuk meningkatkan layanan Suroboyo Bus, pihaknya memastikan akan terus melakukan evaluasi perbaikan. Misalnya terkait dengan keluhan penumpang soal waktu tunggu bus atau headway.

"Kami terus melakukan evaluasi agar layanan headway sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditentukan, yakni 15 menit. Saat ini, waktu tempuh layanan Suroboyo Bus sekitar dua jam 30 untuk satu kali perjalanan pulang - pergi (PP)," ungkapnya.***

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah