Network
WartaSidoarjo.com - Film komedi Agak Laen merupakan film komedi yang mengandung unsur horor namun mengocok perut, dengan produser film Ernest Prakasa.
Film ini menuai kesuksesan besar dan menjadi salah satu film paling laris di tahun 2024 ini, tak tanggung-tanggung film Agak Laen sudah ditonton lebih dari 2 juta orang hanya dalam sepekan tayang di biokop.
Lantas apa yang membuat film Agak Laen laris manis? Dari beragam review penonton film Agak Laen inilah beberapa faktor yang dirangkum WartaSidoarjo yang faktor Film Agak Laen sukses besar menyedot jutaan penonton.
Komedi Pecah Kocok Perut Satu Bioskop
Dari awal sampai akhir film ini diputar sukses mengocok perut satu studio bioskop. Ada aja guyonan kocak, nakal, dan cukup menohok yang bikin rahang pegel karena ketawa.
Apalagi kadang jokes-nya suka gak liat-liat situasi dan kondisi.Oki dengan drama hidupnya, Jegel dengan ide ngawurnya, Bene dan segala kepusingannya, juga Boris beserta ambisinya bikin mereka kompak putar otak dan explore ide-ide yang agak laen buat survive. Semua itu berhasil dikemas Muhadkly Acho dengan komedi yang gak ada habisnya.
Chemistry Keempat Pemain
Faktor utama yang membuat film ini diminati penonton ialah chemistry dari keempat pemain Oki, Jegel, Bene dan Boris yang gak perlu dipertanyakan lagi. Asli, gokil dan dapet banget! Bukan cuma di podcast mereka aja, di film ini pun mereka benar-benar nge-blend abis.
Mungkin karena semua anggota Agak Laen udah punya bonding kuat, eksekusi dialog dan adegan satu sama lain kelihatan mengalir sejak awal film. Chemistry dengan pemain lain juga oke.
Angkat Isu Komedi Sehari-hari
Film Agak Laen menyuguhkan isudan komedi yang terasa dekat Permasalahan ekonomi, isu sosial, dan masalah hubungan yang dialami keempat tokoh utama ini terasa begitu dekat dengankehidupan kita sehari-hari. Memang caradeliver daneksekusinya tentu agak laen, tapi semuanya ada di sekitar kita.
Acho sebagai sutradara dan penulis patut diacungi jempol bisamemasukkan banyak isu sosial di tengah adegan-adegan lucu,seperti stigma yang melekat pada mantan napi, kecanduan judi,tekanan untuk punya status sosial dari profesi tertentu, sampai persoalan politik dan HAM yang terjadi.
Beberapa cuitan netizen di Twitter mengenai review film Agak Laen :
“Menurut gue ini film komedi yg pecah banget sih, knp? Krn gue kmrn nonton ini di bioskop dan kebetulan penontonnya ga banyak, sekitar 15-20an org (mgkn krn weekdays dan jam nanggung), gue udh expect “waduh sedikitan, mampus gabisa ketawa ngakak nih kl ada part lucu” tapii ternyata salah, biarpun sepi, itu penonton gaada yg ketawanya ditahan. Berasa lg nonton sm temen sendiri asik aja ketawa semua ngakak pecah. Tp selain ngakak, nilai moral yg bisa diambil dr film ini pun banyak bgt,” tulis akun galuhpratiwi15
“Film komedi yg sangatlah recommended diawal tahun 2024 ini. Premis cerita yg emang unik sesuai judulnya, yaitu "Agak Laen" udah cukup bikin sakit perut penontonnya. Komedi yg disajikan terbilang ga receh dan sukses bikin ketawa satu studio,” tulis akun @YameltQudasi
“review serius buat film AGAK LAEN,menurut gw ini ceritanya fresh from the oven alias belum ada film horror yang modelannya kaya gini. serunya ada, rasa penasarannya ada, lucunya ADA BANGET. makin tambah lucu karena banyak nyempilin "dark jokes" based on true story pemainnya,” tulis akun @ginanurb
Baca Juga: Jam Jadwal Tayang dan Harga Tiket Film Agak Laen Di Bioskop Sidoarjo Hari Ini Kamis 8 Februari 2024
Sinopsis Film Agak Laen
Bercerita tentang sekawanan anak muda yang berporfesi sebagai penjaga rumah hantu di pasar malam, bertekad untuk mengejar mimpi mereka dengan mengubah nasib. Membuat keempatnya mencari cara baru untuk menakuti pengunjung.
Sialnya, usaha yang mereka lakukan justru memakan korban jiwa akibat panik, korban pun kabut di dalam rumah hantu.
Namun, arwah dari si korban justru bergentayangan, membuat rumah hantu tersebut menjadi seram dan ramai pengunjung. Suatu ketika polisi mulai datang untuk menyelidiki kasus tersebut, mereka pun terpaksa melakukan berbagai aksi konyol demi menutupi kejadian sebenarnya.
Diproduseri oleh Ernest Prakasa bersama Dipa Andika, dengan sutradara film yang juga penulis yaitu Muhadkly Acho. Adapun rumah produksi yang menggarap film ini yaitu Imajinari.
Dibintangi oleh beberapa aktor dan aktris yaitu Bene Dion, Oki Rengga, Indra Jegel, Boris Bokir, Tissa Biani, Indah Permatasari, Arie Kriting, Mamat Alkatiri, Praz Teguh, dan Anggi Marito.***
