Profil Dandhy Laksono Sutradara Dirty Vote, Getol Kritik Pemerintah Lewat Film dan Karya Jurnalistik

- 13 Februari 2024, 08:17 WIB
Profil Dandhy Laksono sutradara film dokumenter Dirty Vote
Profil Dandhy Laksono sutradara film dokumenter Dirty Vote /Kolase Instagram

Dirinya lahir pada 29 Juni 1974 dan kini berusia 44 tahun. Ia berprofesi sebagai sutradara, produser, sekaligus jurnalis.

 

Dandhy Laksono memulai karier sebagai seorang reporter di sebuah majalah pada masa pemerintahan order baru pada 1990.

Kala itu, dirinya kerap ditegur karena tulisannya yang dinilai mengkritik pemerintahan orde baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto.

Hingga kemudian pada 2003, ia diberhentikan karena tulisannya terkait Operasi Militer Indonesia di Aceh pada 2003-2004.

Dandhy Laksonno juga pernah bekerja di radio. Pada tahun 2000-an, ia menjad editor PAS FM Radio. Ia juga menjadi produser berita di RAMAKO Radio dan Liputan 6, SCTV.

Tidak berhenti di situ, dirinya mengembangkan minat pada investigasi dengan membuat konten jurnalisme investigasi berbentuk video.

Salah satunya bersama Andhy Panca Kurniawan, ia mendirikan Watchdoc dan aktif membuat film dokumenter.

Baca Juga: Disentil di Film Dirty Vote, Bawaslu Ngaku Tak Masalah: Silakan, Kami Melakukan Tugas Sesuai Undang-undang

 

Halaman:

Editor: Christine Ayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah