WartaSidoarjo.com - Seiring melonggarnya aturan PPKM, kebijakan Work From Home (WFH) kini sudah tak lagi diterapkan. Para pekerja harus kembali Work From Offic (WFH).
Menjalankan rutinitas kerja dari kantor membuat para pekerja terpapar polusi, panas, dan radikal bebas dari sinar UV dengan polutan udara seperti radiasi ultraviolet, hidrokarbon aromatik polisiklik, dan senyawa kimia lainnya yang menguap akibat penguapan dari penipisan ozon, asap rokok, dan lainnya memicu terganggunya kondisi kulit.
Skin Barrier Rusak
Hal tersebut membuat membuat skin barrier menjadi lemah dan skin barrier yang rusak. Lantas bagaimana cara untuk mengembalikan skin barrier agar sehat kembali, begini solusinya.
Skin barrier memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan kulit, yaitu melindungi kulit dari kerusakan akibat polusi, sinar ultraviolet, zat kimia, kuman, dan bakteri, serta menjaga kelembapan kulit.
Akibatnya kondisi kulit terganggu kelembapannya, menjadi lebih sensitif, dan lapisan penghalang kulit atau skin barrier menjadi lemah.
Baca Juga: Tips Memilih Warna Outfit yang Cocok Sesuai dengan Warnamu, Pertama Kenali Dulu Warna Under Tone
Akibat Skin Barrier Rusak
Skin barrier yang rusak akan menimbulkan beberapa gejala,Seperti kulitmu terasa kasar, tebal, gatal, bersisik, pecah-pecah, berkerut, atau mengalami perubahan warna, bisa jadi garda terdepan pelindung kulitmu sedang mengalami kerusakan.
Pakai Skin Care untuk Perbaiki Skin Barrier
Jika skin barrier terlanjur rusak, penting cari tau skin care yang tepat agar skin barrier kembali sehat. Melihat kondisi permasalahan tersebut The Body Shop brand yang mengedepankan penggunaan bahan alami serta mendorong sistem yang sustainable ini kembali meluncurkan skincare khusus untuk skin barrier yang cocok untuk segala macam jenis kulit dengan kandungan ramuan yang diambil dari bunga Edelweiss.