Network
WartaSidoarjo.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyatakan pensiun atau mundur dari dunia politik, Sabtu 2 Oktober 2021.
Hal tersebut diungkapkan Duterte saat mendampingi senator yang juga loyalisnya dari partai PDP-Laban Christopher "Bong" Go mencalonkan diri sebagai wakil presiden.
Langkah itu diduga sebagai strategi Duterte memuluskan jalan bagi puterinya untuk menjadi presiden.
"Hari ini, saya umumkan pengunduran diri saya dari politik," ungkapnya dilansir dari Antara, Minggu 3 Oktober 2021.
Duterte sebelumnya diprediksi akan mencalonkan diri sebagai wakil presiden.
Duterte tak bisa lagi menjadi calon presiden karena aturan konstitusi masa jabatan presiden hanya satu periode selama enam tahun.
Para pengamat politik telah lama menduga Duterte akan membuat kejutan, misalnya dengan pencalonan puterinya Sara Duterte-Carpio, sebagai presiden dalam pemilu tahun depan.
Keputusan Duterte untuk mundur dari politik akan membuka jalan bagi puterinya.
Baca Juga: Makin Sukses, Aktor Tampan Kim Seon Ho Siap Dinobatkan sebagai Bintang Korea Kelas A
"Ini memungkinkan Sara Duterte untuk maju," ujar profesor hukum dan politik Universitas Ateneo de Manila, Antonio La Vina.
La Vina menambahkan dirinya tidak mengesampingkan kemungkinan Duterte akan berubah pikiran dan menggantikan Go sebagai calon wakil presiden.
Para calon diberi waktu hingga Jumat untuk pendaftaran namun pembatalan dan penggantian masih dibolehkan hingga 15 November.
Jadwal tersebut memberi peluang adanya pergantian calon di menit-menit terakhir.
Seperti yang terjadi pada pemilu 2016 ketika nama Duterte masuk sebagai calon presiden dan memenangi pilpres dengan selisih suara yang besar.***
