Pasukan Rusia Mendarat di Kota Terbesar Kedua Ukraina, Kharkiv

- 2 Maret 2022, 14:15 WIB
Ilustrasi perang
Ilustrasi perang /Husni habib /Pixabay

WartaSidoarjo.com  - Pasukan Rusia mendarat di kota terbesar kedua Ukraina pada Rabu (2 Maret) dan memicu bentrokan langsung di jalan-jalan Kharkiv, kata militer, menyusul serangan udara Moskow yang tak henti-hentinya di negara bekas Soviet itu.

Operasi udara itu terjadi ketika Presiden AS Joe Biden mencap Vladimir Putin sebagai "diktator", memperingatkan kampanye sanksi untuk melumpuhkan ekonomi Rusia akan meningkat dan oligarkinya menjadi sasaran.

Dalam pidato kenegaraan pertama Biden, dia memuji tekad aliansi Barat dan menyuarakan solidaritas dengan Ukraina ketika anggota parlemen di Kongres AS memberikan tepuk tangan meriah kepada rakyat Ukraina.

Baca Juga: Boeing menangguhkan suku cadang, perawatan, dan perbaikan untuk maskapai Rusia

"Seorang diktator Rusia, yang menginvasi negara asing, menimbulkan kerugian di seluruh dunia," kata Biden kepada anggota parlemen dalam pidato tahunannya di State of the Union, menjanjikan "tindakan tegas untuk memastikan rasa sakit akibat sanksi kami ditargetkan pada ekonomi Rusia."

Tetapi ketika dia berbicara, eskalasi Rusia dilaporkan sedang berlangsung di Kharkiv, sebuah upaya nyata oleh Moskow untuk merebut kota invasi besar pertama di Ukraina.

Sejak pasukan Rusia masuk ke Ukraina pekan lalu untuk mencapai misi Putin menggulingkan pemerintahan Presiden Volodymyr Zelenskyy yang pro-Barat, ratusan warga sipil dilaporkan tewas.

Sejak pasukan Rusia masuk ke Ukraina pekan lalu untuk mencapai misi Putin menggulingkan pemerintahan Presiden Volodymyr Zelenskyy yang pro-Barat, ratusan warga sipil dilaporkan tewas.

Pasukan Rusia telah melakukan kampanye pengeboman besar-besaran dan mengepung pusat-pusat kota, tetapi Ukraina menegaskan belum ada kota besar yang disusul.

Halaman:

Editor: Husni Habib

Sumber: Channel News Asia (CNA)


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x