WartaSidoarjo.com - Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB) mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya telah menunda dan meninjau semua kegiatan yang berkaitan dengan Rusia dan Belarusia setelah konflik saat ini di Ukraina.
AIIB yang berkantor pusat di Beijing mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa manajemennya akan melakukan yang terbaik untuk menjaga integritas keuangan AIIB, dengan latar belakang situasi ekonomi dan keuangan yang berkembang.
"Dalam keadaan ini, dan demi kepentingan terbaik Bank, Manajemen telah memutuskan bahwa semua kegiatan yang berkaitan dengan Rusia dan Belarusia ditangguhkan dan sedang ditinjau."
Baca Juga: Bursa Shanghai China memperingatkan peningkatan volatilitas pasar
China adalah pemegang saham terbesar di bank pembangunan yang memegang 26,5 persen hak suaranya.***