Yoon, yang mulai menjabat pada bulan Mei, telah membatalkan upaya pendahulunya untuk menghentikan energi nuklir dan berjanji untuk mengembangkannya menjadi lebih dari 30 persen bauran energi.
Korea Selatan memasok lebih dari 40 persen listriknya dari batu bara dan telah berjanji untuk mengurangi separuhnya pada tahun 2030, tetapi kelompok lingkungan termasuk Greenpeace mengatakan targetnya terlalu rendah dan mengkritik rencananya untuk membangun lebih banyak pembangkit listrik tenaga batu bara.***