Dalam Sidakya, bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu tidak menemukan makanan maupun minuman yang bermasalah. Baik itu pada masa kadaluarsanya maupun ijin beredarnya. Semuanya dipastikan aman untuk dikonsumsi.
"Dari beberapa tempat, kita lihat ijin edarnya ada, expired nya oke, tinggal yang perlu mendapatkan atensi adalah makanan yang diletakkan dikaleng, tadi saya titip-titip ke kepala toko agar meretur bila terdapat makanan kemasan kaleng yang rusak,"sampainya.
Baca Juga: Berkah Ramadhan, 1.500 Anak Yatim di Sidoarjo Mendapatkan Santunan
Dalam kesempatan tersebut Gus Muhdlor tidak hanya mengecek makanan dan minuman lokal saja. Namun a juga memantau peredaran makanan dan minuman import. Apakah sudah terdapat ijin edarnya atau belum.
Dari pantauannya, tidak ditemukan makanan import yang melanggar in edarnya. Untuk itu ia memberikan apresiasi kepada pusat perbelanjaan yang taat aturan.