Pembangunan JPL 64 Krian dan JPL 79 Tarik itu kata Gus Muhdlor merupakan kolaborasi antara Pemkab Sidoarjo dengan Kementerian Perhubungan Ditjen Perkeretaapian sera Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Proyek strategis pengurai kemacetan di Sidoarjo Barat itu mulai dibangun pada September 2022 lalu.
Gus Muhdlor berharap, masyarakat dan pengendara jalan bersabar karena perjalanan sedikit terganggu.
Pengalihan arus lalu lintas di perempatan pasar Krian itu akan kembali dibuka setelah dipastikan proyek tuntas pada Desember 2023 mendatang.
"Kami sebelumnya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat di sekitar proyek dan pengendara jalan karena selama adanya pekerjaan proyek arus lalulintas dialihkan. Setelah proyek tuntas, jalan perempatan rel kereta api menuju Pasar Krian yang selama ini menjadi titik kemacetan itu nantinya akan lancar," terang Gus Muhdior.***