Jembatan Suroboyo Uji Coba Dibuka Khusus Pejalan Kaki pada Sabtu Malam dan Minggu Pagi, Pelaku UMKM Dilibatkan

24 Januari 2022, 09:50 WIB
Ilustrasi. Pemerintah Kota Surabaya berencana memfungsikan Jembatan Suroboyo untuk pelaku UMKM. /Tangkap layar Instagram.com/@surabaya

WartaSidoarjo.com - Jembatan Suroboyo difungsikan untuk aktivitas usaha dari para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Surabaya Fauzie Mustaqiem Yos mengatakan pihaknya melibatkan 20 UMKM dalam uji coba pembukaan Jembatan Suroboyo khusus bagi pejalan kaki, Minggu 23 Januari.

"Ada 20 UMKM yang terlibat. Mayoritas adalah pedagang di sekitar Kecamatan Bulak, Jembatan Suroboyo," ujar Yos, Senin 24 Januari 2022.

Baca Juga: Piala Asia Wanita: Indonesia Vs Thailand, Skuad Garuda Pertiwi Diharapkan Tampil Maksimal dan Percaya Diri

Karena masih dalam tahap uji coba, pelaku UMKM yang dilibatkan seperti pedagang kerajinan, aksesoris, makanan ringan serta minuman botol kemasan.

"Rencananya, memang kami libatkan UMKM lebih banyak. Kalau malam kami fokuskan di dekat air mancur, sedangkan pagi di tengah anjungan," kata dia.

Ia pun tengah melakukan evaluasi selama dua hari berjalan. Selama dua hari itu, antusias masyarakat yang datang sangatlah tinggi.

Baca Juga: Mahasiswa Ubaya Meninggal Dunia karena Kelelahan saat Ikut Kegiatan UKM di Gunung Penanggungan Mojokerto

Pemkot berencana memfungsikan Jembatan Suroboyo tersebut khusus bagi pejalan kaki pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

"Antusias masyarakat bagus, banyak yang berminat masuk ke situ, jalan.

"Kami melarang roda dua atau roda empat. Kami konsepnya seperti car free day, tapi kendaraan sama sekali tidak boleh," jelasnya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya menyatakan, pihaknya terus mematangkan konsep penataan pembukaan Jembatan Suroboyo khusus bagi pejalan kaki.

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Senin 24 Januari 2022, Jangan Ketinggalan Saksikan X Factor Indonesia 2021 Gala Live Show 2

Hal tersebut dengan harapan bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata baru yang dapat menggairahkan perekonomian warga sekitar.

Lanjut Eri, untuk lebih menggairahkan ekonomi warga sekitar, pihaknya juga berencana mengintegrasikan Jembatan Suroboyo dengan objek wisata di pesisir Pantai Kenjeran.

Penataan kawasan destinasi wisata pesisir Pantai Kenjeran tersebut, ditargetkan rampung pada tahun ini.

"Terintegrasi mulai dari Taman Hiburan Pantai Kenjeran lama, hingga Patung Suroboyo dan Sentra Ikan Bulak. Jadi terkoneksi, satu kesatuan paket wisata," ungkapnya.***

Editor: Arief Zaafril Razaqtiar

Tags

Terkini

Terpopuler