Sementara itu, Rektor Universitas Surabaya Dr. Benny Lianto mewakili sivitas akademika kampus menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya dan berharap keluarga korban diberi ketabahan.
Rektor juga telah menyempatkan ke rumah duka di kawasan Bulak Banteng Madya Surabaya sekaligus memberikan santunan kepada keluarga Erfando.
"Sivitas akademika Ubaya mengungkapkan duka mendalam kepada keluarga. Erfando Ilham Nainggolan sedang mengikuti pendidikan karakter di Trawas, namun Tuhan berkehendak lain.
"Saya percaya almarhum mendapat tempat di rumah Bapa," tutur Benny.
Ubaya bertanggung jawab penuh atas pembiayaan sejak dari rumah sakit hingga pemakaman yang rencananya dilakukan pada Senin 24 Januari pukul 16.00 WIB di TPU Keputih Surabaya.***