Pertamina Geothermal Indonesia Memperketat Harga IPO Senilai $611 juta

- 4 Februari 2023, 16:23 WIB
Update Harga BBM Setelah Naik di SPBU Pertamina Wilayah Jabodetabek Per 2 Februari 2023
Update Harga BBM Setelah Naik di SPBU Pertamina Wilayah Jabodetabek Per 2 Februari 2023 /

Wartasidoarjo.com - Pertamina Geothermal Energy Indonesia, unit perusahaan energi negara Pertamina, telah mempersempit kisaran harga untuk penawaran umum perdananya, menurut term sheet yang dilihat pada hari Jumat.

Ujung atas kisaran antara 875 rupiah dan 880 rupiah nilai IPO hingga 9,11 triliun rupiah ($611 juta), terbesar di Indonesia dalam hampir setahun setelah $1,1 miliar listing perusahaan teknologi GoTo pada bulan April.

Kisarannya lebih ketat dari kisaran 820 rupiah hingga 945 rupiah yang ditetapkan dalam prospektus pada hari Rabu.

Baca Juga: MG Medan Resmikan Showroom Berkonsep 4S

IPO datang karena Pertamina bertujuan untuk menggandakan kapasitas panas bumi pada 2027-2028, yang mungkin menelan biaya sekitar $4 miliar. Indonesia, ekonomi terbesar di Asia Tenggara, ingin memanfaatkan sumber daya panas bumi untuk memangkas impor energi dan mengurangi emisi karbon.

Pertamina Geothermal menjual 10,35 miliar saham atau 25 persen dari modal saham yang diperbesar. Sebagian besar hasil IPO akan diinvestasikan untuk memperluas kapasitas wilayah kerja panas bumi, kata prospektusnya.

Buku akan ditutup pada 10 Februari. Penawaran umum dijadwalkan pada 20-22 Februari dan saham akan debut di bursa efek Jakarta pada 24 Februari.

Credit Suisse adalah satu-satunya koordinator global, menurut term sheet. Ini juga merupakan penjamin emisi, bersama dengan CSLA Sekuritas Indonesia dan Mandiri Sekuritas.***

Editor: Husni Habib

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah