Wamenparekraf Kaji Potensi Ekonomi dari Gaya Hidup Vegan

- 26 Januari 2024, 23:03 WIB
Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo
Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo /Husni Habib

Wartasidoarjo.com - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Republik Indonesia Angela Tanoesoedibjo membuka langsung peresmian acara Vegan Festival di Surabaya, Kamis (25/1/2024).

Dalam kesempatan tersebut dirinya mengatakan ada peluang Vegan Economy bagi Indonesia, hal ini sejalan dengan meningkatkan populasi dunia yang mengadopsi gaya hidup vegan.

"Saat ini di dunia terdapat sekitar 1 hingga 3 persen populasi dunia yang mengadopsi gaya hidup vegan. Dan diprediksi akan meningkat sebanyak 6,2 persen per tahun dalam kurun 10 tahun," jelasnya usai membuka Vegan Festival di Grand City Surabaya, Kamis (25/1/2024).

Caleg DPR RI dari Partai Perindo tersebut menambahkan jika potensi Vegan Economy ini sangat berpotensi untuk digarap dengan mempromosikan beragam produk Indonesia yang berbasis vegan. 

Sejauh ini Bali dipercaya sebagai provinsi di Indonesia yang ramah terhadap wisatawan yang menerapkan gaya hidup vegan. Di Indonesia sendiri secara luas banyak masyarakat yang mulai paham dan menganut gaya hidup vegan.

"Bali dalam beberapa pemberitaan sudah menjadi destinasi wisata yang ramah terhadap vegan lifesyle dan ini sudah sangat dikenal dimana-mana," tambahnya.

"Berangkat dari hal tersebut postensi vegan economy ini bisa kita garap sama-sama," imbuhnya.

Lebih lanjut peningkatan gaya hidup vegan menurutnya juga didorong oleh pandemi Covid-19 yang sempat melanda dunia beberapa tahun lalu, disitu banyak membuat masyarakat sadar untuk menjalani pola hidup sehat.

"Jadi ini memang harus disuarakan karena selain bagus untuk kesehatan jasmani vegan lifesyle juga baik untuk lingkungan," tegasnya.

Halaman:

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x