Network
WartaSidoarjo.com - Ingin menghidupkan jiwa entrepreneur dikalangan generasi muda, organisasi Future Entrepreneur Summit (FESt) adakan pelatihan, yang diadakan di Graha BIK-IPTEKDOK Kampus A Unair, Sabtu 20 Mei 2023.
Dengan tema “Mewujudkan UMKM Kreatif di Masa Depan dengan Digitalisasi” acara ini diharapkan sebagai wadah bagi generasi muda agar tidak takut untuk memulai berwirausaha.
Dengan mengundang beberapa pemateri yang sukses dibidangnya, acara ini diikuti sebanyak 1.800 peserta yang datang dari kalangan mahasiswa dari beberapa Universitas di Surabaya.
Baca Juga: Tingkatkan Kolaborasi dalam Bidang Bisnis dan Akademis, UNESA dan Bank Jatim Tandatangani MoU
Menjadi salah satu narasumber, Delta Hesti founder Handmadeshoesby dan deliwafa.id bercerita mengenai pengalamannya membangun bisnis mulai dari nol.
Delta Hesti mengawali bisnis dari tahun 2010, dimana ia dan sang ibu merantau ke Surabaya dari Nganjuk. Jatuh bangun membangun bisnis dirasakan hingga saat ini ia dan suaminya Tomli Wafa bisa membangun kerajaan bisnis yang sukses.
Hesti mengatakan salah satu strateginya dalam kesuksesan bisnis ialah dengan memanfaatkan teknologi digital, salah satunya sosial media.
“Untuk pemula, kalau endorse kan membutuhkan uang sedangkan usaha masih merangkak. Jadi gunakan diri kita sendiri salah satunya untuk ngonten, live di sosial media seperti TikTok” ucapnya.
Hesti mengatakan bahwa kehadiran sosial media sendiri kini sangat berpengaruh besar bagi usahanya. Dengan sosial media produk akan semakin dikenal luas.
Baca Juga: Museum Sebagai Sarana Belajar Sejarah untuk Tingkatkan Pengetahuan
Ia menjelaskan perlu beberapa strategi dalam mengelola konten, pertama dengan mengatur pencahayaan yang pas selama live agar produk bisa terlihat jelas. Selanjutnya public speaking atau cara berbicara dan penampilan juga harus diperhatikan agar semakin menarik penontonnya.
Delta Hesti menekankan kepada para mahasiswa yang hadir bahwa setelah lulus dari bangku perkuliahan tidak hanya mencari kerja, namun bisa berwirausaha.
“Saya hanya lulusan SD tapi jangan dilihat saya lulusan SD, ketika saya lulusan SD bisa adik adik (mahasiswa) disini jauh lebih bisa tapi semua itu proses tidak protes , protes boleh tapi jangan kebanyakan. Istrirahat boleh tapi sejenak, kita harus ingat akan perjuangan kita harus ingat akan tujuan jangan pernah lelah” tegasnya
Sementara itu, Dian Rizky Damayanti selaku panitia acara mengatakan bahwa dengan adanya acara ini diharapkan bisa meningkatkan dan melatih lebih banyak calon pengusaha-pengusaha baru khususnya dari generasi muda.
Tak hanya berhenti di Surabaya, kedepannya FESt juga telah mengagendakan akan mengunjungi beberapa kota-kota lainnya untuk lebih banyak berbagi ilmu mengenai enterpreneur, public speaking, kepemimpinan dan management.***
