Denada pun hanya dapat berpasrah dan berdoa kepada Allah SWT. Tak ada lagi kata yang dapat ia panjatkan, hanya tangis dan keyakinan Denada bahwa Allah SWT Tuhannya mengerti apa yang ia rasakan dan takutkan.
Tak lama setelah itu, pertolongan dari Allah datang kepadanya, ia di hubungi dan diminta untuk menjadi instruktur zumba bagi anak anak. Kemusia sang klien memberikannya uang tanda jadi kepadanya.***