Network
WartaSidoarjo.com - Beredar kabar bahwa SM Entertainment menuntut karyawannya untuk menyerahkan ponsel dan laptop mereka , jika ada yang menolak maka SM tak tanggung-tanggung akan memecat karyawan tersebut.
Saat penuntut melakukan penggeledahan dan penyitaan sehubungan dengan dugaan manipulasi harga saham SM oleh Kakao, SM menuntut karyawan untuk menyerahkan perangkat mereka.
Menurut seorang pejabat SM pada tanggal 13, pada tanggal 5, sehari sebelum penggeledahan dan penyitaan Kakao, manajemen SM menuntut para manajer menengah ke atas menyerahkan ponsel dan laptop mereka. Dikatakan bahwa ini adalah permintaan dari CEO baru Jang Cheol Hyuk.
Baca Juga: BLACKPINK Berhasil Pecahkan Rekor 13 Tahun yang Dipegang Oleh Justin Bieber
Pejabat itu berkata, “CEO menjelaskan bahwa itu untuk 'mempersiapkan penyelidikan eksternal.' Saya diminta untuk bekerja sama, dan mereka yang menolak menyerahkan perangkatnya harus bersiap untuk mengundurkan diri.”
Sebuah artikel yang mengungkapkan ketidakpuasan dengan pengumuman SM juga telah diposting di “Blind” – sebuah komunitas yang didedikasikan untuk pekerja kantoran, dengan banyak karyawan yang setuju dengan klaim tersebut dan bahkan menyebut manajemen SM sebagai “kediktatoran”.
Sebelumnya, kantor kejaksaan menugaskan Financial Supervisory Service ke kantor Kakao dan Kakao Entertainment untuk melakukan penggeledahan dan penyitaan karena dicurigai melakukan manipulasi pasar, karena Kakao membeli sejumlah besar saham SM selama penawaran tender HYBE.
Baca Juga: Kolaborasi Spektakuler! THE BLACK LABEL Konfirmasi Teyang BIGBANG akan Berkolaborasi dengan Lisa BLACKPINK
Seorang pejabat industri hukum mengatakan, “Jika ditemukan bahwa SM dan Mitra Manajemen Aset Align juga terlibat dalam kecurigaan Kakao yang meningkatkan harga saham SM dan mengganggu penawaran tender HYBE, manajemen SM dan Align juga dapat diselidiki.”
Saat ini, Chosun Biz telah menghubungi SM untuk menanyakan tentang masalah ini tetapi tidak mendapat tanggapan dari SM Entertainment.***
