WartaSidoarjo.com - Berat badan yang berlebih selain tidak sehat juga mengurangi kepercayaan diri, maka dari itu banyak orang yang melakukan diet untuk menurunkan berat badan mereka.
Karena ingin menurunkan berat badan secara cepat banyak orang yang salah kaprah dalam melakukan diet. Selain berdampak pada kesehatan diet yang salah juga berdampak pada susahnya buang air besar.
Padahal buang air besar sangatlah penting untuk mengeluarkan sisa racun dalam tubuh. Nah, kenali diet yang salah yang bisa mengakibatkan susah BAB, sebagi berikut.
1. Kurang Asupan Serat
Konsumsi serat yang cukup dapat meningkatkan massa feses, mempercepat transit di usus besar, dan memiliki jumlah air yang besar. Semuanya ini sangat baik untuk meningkatkan konsistensi dan jumlah tinja. Konsumsi lebih banyak serat larut dalam air seperti sayuran, buah-buahan dan biji-bijian.
Baca Juga: Inilah Tips Flawles Makeup Look yang Sesuai dengan Warna Kulit dan Tahan Lama dari Y.O.U, Cocok Bagi Pemula
2. Diet Rendah Lemak
Masih banyak orang yang beranggapan bahwa mengonsumsi lemak dapat membuat program diet gagal. Padahal, tidak semua lemak itu buruk, dan lemak punya peran penting dalam merangsang pergerakan di usus besar. Proses tersebut sangat diperlukan untuk mendorong usus untuk kamu bisa BAB secara teratur. Konsumsi lemak baik seperti alpukat, ikan salmon ataupun minyak zaitun.
3. Kandungan Air yang Rendah dalam Tubuh
Minum cukup air adalah kunci untuk melancarkan pencernaan. Meski kamu sudah makan makanan yang tinggi serat tapi tidak dibarengi dengan asupan air yang cukup, itu tak ada gunanya. Serat akan efektif bila dibarengi dengan jumlah cairan yang cukup. Jadi, pastikan untuk minum air setidaknya 3 liter per hari, ya!
4. Menganggap gula sebagai musuh
Sebagian pelaku diet, beranggapan harus benar-benar menghindari gula termasuk yang berasala dari buah-buahan seperti pisang, anggur, apel, semangka atau sayur seperti wortel. Ini karena sayur atau buah tergolong sebagai sumber gula alami yang memiliki kandungan, laktosa, fruktosa dan sorbitol yang memberikan efek pencahar ringan pada usus. Jadi jika dikonsumsi secukupnya dan disesuaikan dengan menu diet lainnya, susah BAB tidak akan terjadi.****