WartaSidoarjo.com - Batik merupakan salah satu warisan kebudayaan Indonesia. Keragaman budaya di Indonesia membuat tiap daerah memiliki ciri khas batik tersendiri.
Salah satu motif batik yang memiliki corak dan cara pembuatan yang unik, Batik dari Madura kini sudah banyak diminati oleh masyarakat.
Memiliki beberapa jenis, salah satu batik unggulan di Madura yaitu Batik Gentongan dengan proses pembuatan yang unik dan memakan waktu yang lama
Baca Juga: Mengenal Sentral Wisata Tas di Tanggulangin Sidoarjo yang Tersohor Hingga ke Manca Negara
Batik Madur memiliki ciri khas batik dengan warna yang cerah, batik yang paling mahal sendiri yaitu batik gentongan.
Batik Gentongan memiliki nilai yang mahal karena proses pembuatan yang rumit dan memakan waktu yang lama.
Proses pembuatan batik Gentongan bisa memakan waktu sekitar 8 bulan lamanya, mulai dari penulisan batik, kemudian pewarnaan.
Proses pewarnaan inilah yang membutuhkan waktu lama. Mulanya lain batik yang sudah ditulis kemudian direndam dalam gentong selama 2 hingga 8 bulan.
Lamanya proses perendaman dalam Gentong ini membuat warna batik yang dihasilkan semakin bagus.
Bahan pewarna yang digunakan dari bahan alami tumbuh-tumbuhan. Hal tersebut yang memengaruhi nilai jual batik. 1 kain batik gentongan sekitar 2 hingga 2.5 meter di bandrol Rp. 3 juta rupiah.
Kendala yang sering dialami ketika pembuatan batik sperti faktor cuaca. Karena batik Madura mengandalkan sinar matahari. Jika sinar matahari bagus maka warna yang dihasilkan semakin terang.***