Harlah Muslimat NU, Khofifah : Kaum Ibu Jadi Pilar Penting Capai Ketahanan Nasional

- 21 Januari 2024, 13:27 WIB
Gubernur Khofifah saat mendampingi Presiden Joko Widodo di Harlah ke-101 NU
Gubernur Khofifah saat mendampingi Presiden Joko Widodo di Harlah ke-101 NU /Humas Pemprov Jatim

Keluarga, lanjut Khofifah, merupakan bangunan terkecil dalam masyarakat, dari masyarakat tersusunlah suatu negara dan bangsa. Apabila keluarga baik, maka masyarakat menjadi baik, dari masyarakat yang baik lahirlah bangsa yang baik.

"Dengan kata lain, institusi keluarga adalah sarana awal pembinaan pembangunan manusia yang seutuhnya. Oleh karena itu, pembangunan keluarga yang kokoh dan tangguh, merupakan kebutuhan mendasar suatu negara," terangnya.

Siap Turunkan Stunting

Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Khofifah juga menyatakan bahwa Muslimat NU siap menurunkan angka stunting di Indonesia sesuai target pemerintah yakni 14 persen di tahun 2024. 

Muslimat NU, tambah dia, telah melakukan serangkaian program dalam rangka mencapai target pemerintah tersebut. Program itu disebut sebagai program untuk mendukung Indonesia Emas 2045.

"Kami sudah melantik dan mengukuhkan Ibu asuh menurunkan stunting di semua provinsi," ujarnya. 

Dalam acara tersebut, juga turut dibacakan ikrar komitmen Muslimat NU untuk menurunkan stunting. Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Presiden Joko Widodo, Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan juga Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Hadir pula tokoh lainnya seperti istri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid beserta putrinya, Yenny Wahid.***

Halaman:

Editor: Husni Habib


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah