WartaSidoarjo.com - Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah, Presiden Jokowi mengingatkan kepatuhan umat Islam menjalankan protokol kesehatan Covid-19 mencerminkan semangat hijrah.
"Kepatuhan umat menjalankan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan membatasi mobilitas mencerminkan semangat hijrah dalam perilaku keseharian kita," tulis presiden di akun Instagramnya @jokowi, Selasa 10 Juli 2021.
Presiden berharap memasuki Tahun Baru Islam dengan penuh harapan dan doa serta dijauhkan dari wabah.
"Mari kita masuki tahun baru dengan penuh harapan, dengan doa, dan keyakinan. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi dan melindungi bangsa Indonesia, serta menjauhkan kita dari berbagai wabah dan marabahaya," ujarnya.
Dilansir dari laman Sekretariat Kabinet, pemerintah resmi mengganti tanggal merah tahun baru Islam 10 Agustus menjadi 11 Agustus 2021.
Keputusan tersebut dimuat dalam SKB tentang Perubahan Atas Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Meski libur bergeser, tahun baru Islam tetap jatuh di tanggal 10 Agustus 2021.