Hasil Otopsi Dante, Tim Forensik : Paru Paru Korban Mencair

- 14 Februari 2024, 10:10 WIB
Tamara Tyasmara, aktris sekaligus ibunda Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6).
Tamara Tyasmara, aktris sekaligus ibunda Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6). /Kolase Instagram

 
WartaSidoarjo.com - Ahli Forensik Mabes Polri akhirnya mengumumkan hasil otopsi terhadap korban Raden Adante Khalifah Pramuditio atau Dante. Putra dari aktris Tamara Tyasmara, yang diduga meninggal karena sengaja di tenggelamkan oleh Pacar ibunya sendiri.

Tim forensik yang di pimpin oleh dr. Farah menyampaikan bahwa, sudah cukup sulit untuk menemukan bukti bahwa korban meninggal karena tenggelam.

Mengingat korban sudah di makamkan selama 10 hari dan beberapa bagian tubuh sudah menghilang akibat pembusukan. Dibagian lain tidak di temukan kekerasan. Pada tulang belulangnya juga tidak di temukan patah atau retak.

Baca Juga: Update Kasus Kematian Dante, Polisi Dalami Chat Yudha dan Tamara Tyasmara, Benarkah Pembunuhan Berencana?

Untuk jenazah yang masih segar, artinya baru meningga beberapa jam lalu segera di otopsi, tim forensik akan melihat apakah tubuhnya basah, lalu adanya keriput di kulit tangan atau kaki akibat terkena air terlalu lama, kemudian anggota tubuhnya akan terasa dingin, dan dari mulut biasanya keluar busa halus. Ini untuk jenazah yang diindikasi meninggal beberapa saat karena tenggelam.

Namun pada kasus Dante ini, tidak ditemukan tanda tanda terdebut, karena Dante sudah sempat di makamkan selama 10 hari.

"Namun berdasarkan keterangan dari dokter awal yang melakukan pemeriksaan terhadap korban, yaitu di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi dan di Rumah Sakit Premiere Jatinegara, tanda tanda tersebut di temukan dalam pemeriksaan mereka" Jelas dr. Farah

Sehingga dapat di simpulkan bahwa tanda tanda tenggelam itu ada pada tubuh Dante. Beberapa organ tubuh sudah melunak, dan pari paru Dante sudah mencair, diasumsikan karena terlalu banyak air yang masuk sehingga paru paru Dante mencair. Tim forensik sampai tidak menemukan jejak paru paru Dante.

Untuk pemerikasaan lebih lanjut, tim forensik mengambil sumsum tulang belakang dari korban, untuk melihat adakah tanamana air gangang yang tumbuh disana.

Ternyata ada tanaman air gangang yang tubuh disana. Tak hanya di sumsum tulang belakang tetapi juga tumbuh di organ hati korban. Hal ini memunjukkan bahwa tubuh korban mengandung banyak air sehingga tanaman air tersebut bisa bertumbuh.

Halaman:

Editor: Dwita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah