Network
WartaSidoarjo.com - Para pemain di final UEFA Nations League dan Euro U-21 telah menyelesaikan kursus resusitasi kardiopulmoner (CPR) yang dapat membantu menyelamatkan nyawa, kata UEFA pada Selasa.
Menyusul kesuksesan sesi latihan CPR pertama yang digelar di Women's Finalissima awal tahun ini, UEFA dan European Resuscitation Council (ERC) melanjutkan program tersebut di final Nations League di Belanda.
Keempat finalis - Spanyol, Italia, Belanda dan Kroasia - diberikan pelatihan untuk memperoleh teknik CPR dan keterampilan penting untuk melakukan CPR darurat, kata UEFA.
Tim-tim yang berpartisipasi dalam Euro U-21 di Georgia dan Rumania, yang dimulai Rabu, juga telah memulai pelatihan CPR sebagai bagian dari persiapan turnamen mereka.
"Kenangan akan episode Kejuaraan Eropa terakhir masih sangat kuat dalam ingatan semua Azzurri," kata Paolo Corbi, Kepala Departemen Komunikasi Federasi Sepak Bola Italia dan Kantor Media Tim Nasional.
"Sepanjang pertemuan, ada partisipasi aktif, baik dalam mendengarkan informasi maupun mencoba mempelajari teknik resusitasi cepat jika terjadi serangan jantung mendadak."
Christian Eriksen dari Denmark pingsan di lapangan dan menerima perawatan penyelamat hidup selama pertandingan Denmark dengan Finlandia pada Juni 2021 di Kejuaraan Eropa.
Inisiatif ini akan diperluas ke tim-tim yang berkompetisi di turnamen yunior dan futsal sepanjang tahun, tambah UEFA. Selain itu, staf UEFA, anggota dari 55 asosiasi nasional sepak bola Eropa, dan sukarelawan yang bekerja di Euro 2024 di Jerman juga akan menerima pelatihan tersebut.***
