Dropbox Memangkas Tenaga Kerja Sebesar 16%, Menggantinya Dengan AI

- 27 April 2023, 22:15 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Pixabay

WartaSidoarjo.com - Penyedia penyimpanan cloud Dropbox mengatakan pada hari Kamis (27 April) akan mengurangi tenaga kerja globalnya sebesar 16 persen untuk memangkas biaya di tengah pertumbuhan cloud yang melambat, dan sebagai gantinya merekrut talenta baru untuk membangun penawaran AI-nya.

Dropbox yang berbasis di San Francisco, California adalah perusahaan teknologi terbaru yang memanfaatkan AI saat pemain Teknologi Besar dari Microsoft hingga Platform Meta induk Facebook berjuang untuk mendapatkan bagian dari pasar yang berkembang pesat dengan produk dan penawaran baru.

Chief executive officer Dropbox, Drew Houston, mengatakan pertumbuhan bisnis cloud inti perusahaan melambat karena tantangan dari penurunan ekonomi menekan pelanggan, membuat beberapa investasi yang menguntungkan tidak lagi berkelanjutan.

Pada akhir tahun 2022, perusahaan memiliki 3.118 karyawan tetap, 2.583 di antaranya berlokasi di Amerika Serikat.

Perusahaan mengatakan telah memindahkan beberapa karyawan dari satu tim ke tim lain untuk fokus pada proyek AI-nya, tetapi akan membutuhkan lebih banyak bakat dengan campuran keahlian yang berbeda, terutama dalam AI dan pengembangan produk tahap awal.

"Kami telah mendatangkan talenta hebat di bidang ini selama beberapa tahun terakhir dan kami membutuhkan lebih banyak lagi," kata Houston dalam sebuah memo kepada staf.

"Era komputasi AI akhirnya tiba ... Peluang di depan kita lebih besar dari sebelumnya, tetapi begitu juga kebutuhan kita untuk bertindak dengan urgensi untuk merebutnya."

Houston juga berada di dewan Meta Platforms, yang mengatakan pada hari Rabu AI membantunya meningkatkan lalu lintas ke Facebook dan Instagram dan menghasilkan lebih banyak dalam penjualan iklan.***

Editor: Husni Habib

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah