WartaSidoarjo.com - Indra Kenz yang dikenal sebagai Crazy Rich Medan dipanggil Bareskrim dengan dugaan keterlibatannya dalam judi online dan atau pencucian uang melalui aplikasi Binomo yang ia promosikan beberapa waktu lalu.
Indra Kenz seharusnya mendatangi kantor Bareskrim Jumat besok, namun kemarin Indra Kenz mengunggah Instagram story dirinya bersama sang kekasih bertolak ke Turki untuk berobat.
Seperti dikutip dari insta.nyinyir, kuasa hukum terlapor kasus perjudian dan penipuan Indra Kenz, mengajukan permohonan penundaan atau penjadwalan ulang pemeriksaan ke Bareskrim Polri.
Kuasa hukumnya mengatakan bahwa sang klien sedang menjalani pengobatan. "Kami telah mengajukan penundaan dan penjadwalan ulang ke Bareskrim Polri" ungkap Wardaniman.
Dirinya juga mengatakan bahwa pengobatan atas Indra Kenz, sudah dijadwalkan jauh sebelum ada kasus ini.
Baca Juga: Kesepakatan keluarga Jenazah Dorce Gamalama Dimakamkan Sebagai Pria, Ini Alasannya
Diketahui dalam perkara ini, Sultan Medan tersebut dilaporkan oleh delapan korban dengan kerugian total mencapai 3,8 miliar.***