WartaSidoarjo.com - Satreskim Polresta Sidoarjo berhasil meringkus pelaku yang melakukan ujaran kebencian perguruan silat.
Mencegah terjadinya perselisihan antar perguruan silat, tim siber Polresta Sidoarjo menemukan postingan ujaran kebencian terhadap salah satu perguruan silat di media sosial.
Secepatnya postingan rentan menimbulkan konflik tersebut diungkap polisi. Dari profiling akun akhirnya polisi mendapati identitas yang lakukan postingan ujaran kebencian antar perguruan silat.
Baca Juga: Jelang Idul Fitri 2023, Gus Muhdlor Sidak Harga Makanan dan Minuman di Swalayan Sidoarjo
Pelakunya adalah DACT, 19 tahun, warga Buduran sebagai admin akun medsos.Dari keterangan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro mendeteksi terhadap hal kecil yang dapat menyebabkan gangguan kamtibmas, termasuk perselisihan antar perguruan silat dilakukan pihaknya.