Polandia Tidak Lagi Mempersenjatai Ukraina

- 21 September 2023, 23:03 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam konferensi pers di Helsinki, Finlandia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam konferensi pers di Helsinki, Finlandia. /Reuters

WartaSidoarjo.com - Polandia tidak lagi mempersenjatai Ukraina karena negara itu fokus membangun persediaan senjatanya sendiri, kata perdana menteri pada Rabu (20 September), ketika sikap Warsawa terhadap Kiev berubah hanya beberapa minggu sebelum pemilu.

Polandia telah menjadi salah satu sekutu paling setia Ukraina sejak Rusia menginvasi negara itu pada Februari 2022, namun negara-negara tersebut mengalami perselisihan mengenai ekspor biji-bijian Ukraina setelah Warsawa memperpanjang larangan terhadap produk tersebut.

“Kami tidak lagi mengirimkan senjata apa pun ke Ukraina karena kami sekarang mempersenjatai diri dengan senjata paling modern,” kata Mateusz Morawiecki kepada Polsat News.

Kata-kata Morawiecki muncul setelah Polandia memanggil duta besar Ukraina untuk kementerian luar negeri untuk memprotes komentar yang dibuat oleh Presiden Volodymyr Zelenskyy menyusul keputusan Polandia untuk memperpanjang larangan gandum.

Larangan ini diberlakukan untuk melindungi petani Polandia dari lonjakan impor gandum dan makanan dari Ukraina, setelah invasi Rusia memblokir sebagian besar rute Ukraina melalui pelabuhan Laut Hitam.

Zelenskyy mengatakan kepada Majelis Umum PBB bahwa Kyiv berupaya mempertahankan jalur darat untuk ekspor biji-bijian, namun menambahkan bahwa “teater politik” seputar impor biji-bijian hanya membantu Moskow.

Polandia, Slovakia dan Hongaria mengumumkan pembatasan impor gandum dari Ukraina pada hari Jumat setelah Komisi Eropa memutuskan untuk tidak memperpanjang larangan penjualan ke lima negara UE, termasuk Rumania dan Bulgaria.

Polandia akan mengadakan pemilihan parlemen pada 15 Oktober, dan partai nasionalis yang berkuasa, Hukum dan Keadilan (PiS), mendapat kritik dari kelompok sayap kanan atas apa yang mereka katakan sebagai sikap patuh pemerintah terhadap Ukraina.

Kementerian luar negeri Ukraina menyerukan ketenangan dalam perselisihan tersebut pada hari Rabu, dan juru bicara kementerian luar negeri mendesak Polandia untuk "mengesampingkan emosi mereka".***

Editor: Husni Habib

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x