Kerap Jadi Titik Kemacetan, Bangunan Bekas Balai Desa di Pasar Suko Sidoarjo Dibongkar

- 13 November 2021, 19:05 WIB
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali pimpin pembongkaran bangunan bekas balai desa Suko di pertigaan Pasar Suko Sidoarjo
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali pimpin pembongkaran bangunan bekas balai desa Suko di pertigaan Pasar Suko Sidoarjo /Instagram/pemkabsidoarjo

WartaSidoarjo.com - Kerap menjadi permasalahan kemacetan sebuah bangunan bekas Balai Desa Suko di pertigaan Pasar Suko dibongkar oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.

 

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) memimpin langsung pembongkaran bangunan bekas Balai Desa Suko  yang dimanfaatkan pedagang untuk berjualan. Pembongkaran bangunan bekas Balai Desa ini dilakukan karena bangunan tersebut berdiri di titik lokasi pelebaran jalan Suko.



Pembongkaran diawali dengan berdialog intens dengan para pedagang yang menempati bangunan tersebut. Gus Muhdlor menjelaskan tujuan pembongkaran ini adalah untuk memperlancar arus lalu lintas di sekitar lokasi yang sering menjadi titik simpul kemacetan.

Baca Juga: Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ingatkan Warga Waspadai Cuaca Ekstrem yang Bisa Terjadi hingga Akhir Tahun

"Pertigaan Suko ini adalah salah satu pertigaan yang selalu crowded, yang macet setiap pagi sore atau malam. Untuk mengurainya dibutuhkan perlebaran di titik jalan yang masuk ke arah Desa Sepande,” ujarnya.


Gus Muhdlor menambahkan, pelebaran jalan seperti ini untuk kepentingan umum yang lebih besar, karenanya pemindahan pedagang pasar yang terdampak dengan berat hati harus dilakukan. Tercatat ada 65 pedagang yang menempati bekas kantor Balai Desa Suko yang pindah tahun 1997 lalu.

Baca Juga: Percepat Pembangunan Betonisasi Jalan, Gus Muhdlor: Semoga Tak Ada Lagi yang Menyebut Sidoarjo Jeglongan Sewu

Para pedagang ini nantinya sementara akan dipindahkan ke beberapa pasar sayur yang sudah siap. Tahun depan Pemkab Sidoarjo akan membuat pasar Suko yang lebih representatif. Pasar tersebut nantinya akan dikelola pemerintah Desa Suko melalui BUMDes. Diharapkan berdirinya pasar yang lebih baik tersebut nantinya menjadi pasar percontohan BUMDes di Kabupaten Sidoarjo.

"Pemindahan ini hanya sementara karena kita mempunyai tujuan yang lebih baik kedepan bersama perangkat desa untuk membangun pasar yang lebih representatif, pasar percontohan BUMDes yang bukan hanya di Sidoarjo tetapi di Jawa Timur dan Indonesia," tandasnya.***

Editor: Nurmawati Ikromah

Sumber: Kominfo Sidoarjo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah