Diketahui, tersangkap Briptu FN selama ini berdinas di Polres Mojokerto Kota. Mengenai insiden kekerasan tersebut, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel Somanusa Marunduri memberikan konfirmasi.
Ia mengatakan, kejadian itu dipicu oleh konflik rumah tangga. Meski begitu, pihaknya belum membeberkan kronologi kejadian secara rinci.
“Untuk kronologi awal masih kita lakukan pemeriksaan. Yang penting (untuk diketahui), ini adalah konflik dalam keluarga dan kebetulan adalah keduanya anggota Polri," kata Daniel Sabtu (8/6) malam.
Briptu RWD sempat menjalani perawatan medis di ruangan ICU RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Namun, nyawanya tak tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (9/6) pukul 12.55 WIB.***