Network
Wartasidoarjo.com- Setelah beroperasi selama 11 hari, Pos Komando (Posko) Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi yang didirikan BPBD Jatim di sejumlah titik di Jatim akhirnya dipungkasi Selasa (2/1/2024).
Sepanjang beroperasinya posko di sepuluh titik di Jatim ini, tidak ada kejadian menonjol yang terjadi di sekitar wilayah posko.
Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto melalui Kabid KL Satriyo Nurseno, Rabu (3/1/2024), menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas pelaksanaan Tugas Posko yang berlangsung sejak tanggal 23 Desember 2023 lalu.
"Alhamdulillah, selama pelaksanaan Posko Nataru Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi tidak ada kejadian bencana yang menonjol. Terima kasih kepada semua teman-teman yang telah menjalankan tugas keposkoan di beberapa titik wilayah di Jatim," ujar Kalaksa Gatot Soebroto.
Sementara, Kabid KL BPBD Jatim Satriyo Nurseno mengungkapkan, selain Posko Induk yang ada di Kantor BPBD Jatim, sebaran posko lainnya berada di 10 daerah di Jatim.
Yakni, Posko Banyuwangi di area Pelabuhan Ketapang, Posko Pasuruan di Rest Area KM 66A (arah Malang), Posko Malang di Jl Raya Singosari No 275, Kec. Singosari, Posko Bangkalan di Jl Raya Suramadu, Posko Sumenep di Alun-alun Kota Sumenep, Posko Gresik di Rest Area KM 726B, Posko Madiun di Rest Area KM 626B, Posko Ngawi di Rest Area 575A, Posko Magetan di Gedung Literasi dan Posko Pacitan berada di Pantai Telengria.
"Posko yang kita dirikan ini merupakan kolaborasi bersama OPD-OPD terkait dan teman-teman dari TNI-Polri,” imbuh Kalaksa BPBD Jatim Gatot Soebroto.***
