Uni Eropa memberi sanksi kepada empat pejabat Xinjiang pada Maret tahun ini, menuduh mereka melanggar hak asasi manusia. Ini adalah pertama kalinya Uni Eropa menjatuhkan sanksi terhadap China sejak insiden 4 Juni. China segera membalas dan memberi sanksi kepada 10 personel Eropa dan 4 entitas.(*)