Network
WartaSidoarjo.com - Belakangan ini Korea Selatan digegerkan dengan tindak kejahatan penusukan secara acak di tempat umum yang membuat warga Korea khawatir.
Sebelumnya, polisi mengumumkan seorang wanita berusia 60-an tahun dinyatakan mati tadi sekitar jam 2 dini hari. Wanita tersebut merupakan salah satu korban penusukan di sebuah mall di Bundang, Seoul Selatan.
Kamis lalu, seorang pria menabrakkan mobil ke pejalan kaki di luar mall lalu masuk ke dalam mall untuk melakukan serangan penusukan terhadap pengunjung.
Serangan itu menyebabkan 14 orang terluka, 12 diantaranya terluka serius. 9 dari 14 orang itu terluka karena penusukan, sedangkan 5 lainnya karena tabrakan. Polisi telah menangkap pelakunya, seorang pria berusia 22 tahun bermarga Choi. Tes narkoba terhadap pelaku telah dilakukan dan hasilnya negatif.
Sementara itu, polisi juga menangkap seorang pria berusia akhir 20-an atas kasus penusukan terhadap seorang guru SMA berusia 49 tahun pada Jumat lalu. Pelaku menusuk guru berulang kali termasuk di bagian wajah dan dada. Guru itu telah menjalani operasi, namun masih dalam kondisi kritis.
Baca Juga: Seorang Guru di Korea Memilih Bunuh Diri Karena Tidak Tahan Mengurus Murid Pelaku Bullying
Selain itu, polisi telah melacak 54 orang tersangka berkaitan dengan ancaman pembunuhan online di penjuru negeri di tengah kecemasan munculnya tindak kriminal tiruan setelah adanya insiden di mall Bundang. Menurut keterangan polisi, dari 54 orang itu beberapa diantatanya masih di bawah umur.
Sejak munculnya teror penusukan di Bundang, setidaknya ada 54 ancaman peringatan kasus serupa muncul di komunitas online dan situs media sosial per jam 6 sore kst hari ini.***
